Erick Thohir Jadi Menpora, Kursi BUMN Kosong: Nama Cak Firman Syah Ali Mencuat

Perombakan kabinet Merah Putih kembali bikin kejutan. Presiden Prabowo menunjuk Erick Thohir untuk mengisi kursi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) yang kosong pasca reshuffle. Alhasil, posisi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kini resmi lowong.

Seiring kekosongan itu, muncul nama Firman Syah Ali atau akrab disapa Cak Firman sebagai sosok yang dinilai layak menempati jabatan strategis tersebut. Aktivis legendaris NU ini disebut-sebut mampu membawa gaya kepemimpinan baru di tubuh BUMN.

“Cak Firman dikenal tegas dengan gaya aktivisnya. Dia diyakini bisa melibas direksi maupun komisaris yang membuat BUMN kita merugi,” ujar pengamat politik, Zayyadi.

Cak Firman memang punya rekam jejak panjang. Ia merupakan pendiri sekaligus Ketua Komite Olahraga Nahdlatul Ulama (KONU), Ketua INKADO Jawa Timur, serta pernah menjabat Kepala Bidang Olahraga Pemprov Jatim. Selain itu, ia juga aktif di berbagai organisasi NU seperti IPNU, PMII, GP Ansor, LP Ma’arif, hingga ISNU.

Tak hanya itu, Cak Firman juga tercatat sebagai bagian dari generasi aktivis 1998. Sikapnya yang vokal namun moderat membuatnya disegani, terutama di kalangan Nahdliyin dan aktivis pergerakan.

Meski isu kian santer, Cak Firman merespons dengan rendah hati. “Ah itu hanya rumor. Hak prerogatif tetap ada di Presiden. Banyak yang lebih pantas,” ujarnya singkat.

Meski begitu, diskusi di akar rumput NU terus menguat. Jika benar masuk ke kursi Menteri BUMN, kehadiran Cak Firman diyakini akan memperkuat peran NU dalam pembangunan nasional sekaligus membereskan persoalan klasik di tubuh BUMN.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top