Emil Dardak Apresiasi UII DALWA: Kampus yang Menginspirasi dan Berkualitas

InfoA1 – Wakil Gubernur Jawa Timur 2019-2024, Emil Elestianto Dardak, memberikan penghargaan tinggi kepada Universitas Islam Internasional Dakwah (UII DALWA) dalam acara wisuda ke-XIV yang berlangsung di Pondok Pesantren Darullughah Wadda’wah, Pasuruan, Minggu (22/9/2024).

Dalam pidatonya, Emil mengungkapkan kekagumannya terhadap pencapaian UII DALWA yang tidak hanya membangun fisik kampus yang megah, tetapi juga berperan aktif dalam menyebarkan syiar Islam dan ilmu pengetahuan ke seluruh dunia.

“Dan ternyata kampus ini telah membangun sebuah menara yang bukan hanya megah secara fisik, tapi insya Allah dalam mensyiarkan agama Islam dan ilmu ke seluruh penjuru Indonesia dan dunia, luar biasa,” ujar Emil.

Emil juga menyoroti perbedaan sistem pendidikan tinggi antara Indonesia dan Amerika Serikat, di mana perguruan tinggi swasta seperti Harvard dan Stanford lebih diminati dan dianggap bergengsi dibandingkan kampus negeri.

“Di Amerika Serikat, kampus swasta justru lebih bergengsi dan diminati daripada kampus negeri,” jelas Emil mengajak audiens untuk melihat pendidikan swasta dengan perspektif yang lebih terbuka.

Dalam pidatonya, Emil menyampaikan keprihatinan atas rendahnya jumlah lulusan SMA dan SMK yang melanjutkan ke pendidikan tinggi, yang baru mencapai sekitar 30 persen.

“Hampir 70 persen tidak menempuh pendidikan tinggi, dan angka ini harus kita dorong naik,” tegas Emil.

Emil juga memuji komitmen UII DALWA dalam menyediakan pendidikan lanjutan yang berkualitas, termasuk program doktoral (S3) yang jarang dimiliki oleh kampus swasta.

“Swasta yang menyelenggarakan program S3, ini luar biasa. Bisa mencapai jenjang S3,” ungkapnya.

Emil menekankan bahwa keberhasilan ini tidak hanya sekadar menambah jumlah kursi kuliah, tetapi juga membuktikan bahwa pendidikan di UII DALWA dapat bersaing dan bahkan lebih unggul.

Selain itu, Emil mengingatkan para lulusan agar tidak membatasi diri hanya dengan bidang yang tertulis di ijazah. “Kita harus bisa memerdekakan diri dari keterkungkungan ijazah kita. Lulus dari kampus yang sekelas UII DALWA bukan sekadar mengetahui apa yang diajarkan, tetapi meresapi karakter yang dibangun,” katanya.

Emil berharap para lulusan UII DALWA dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat luas, tidak hanya di bidang keagamaan tetapi juga di berbagai sektor profesional.

“Apapun bidang ilmu dan karir yang ditempuh, jika mendengar kata alumnus UII DALWA, yang akan terdengar adalah keunggulan, akhlak, serta hati nurani yang baik,” tutup Emil.

Acara wisuda ini dihadiri oleh ratusan wisudawan beserta keluarga, serta para tokoh penting, menjadikan momentum ini sebagai perayaan prestasi dan semangat baru bagi dunia pendidikan tinggi Islam di Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top